Senin, 23 Juli 2012

Belajar Sholat hal 3

Belajar Sholat hal 3

BACAAN SURAT SETELAH AL-FATIHAH
Membaca surat Al Qur-an setelah
membaca Al Fatihah dalan sholat
hukumnya sunnah karena Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membolehkan tidak membacanya. Membaca surat Al-Qur-an ini dilakukan pada dua roka'at pertama. Banyak hadits yang menceritakan
perbuatan Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam tentang itu.
Panjang pendeknya surat yang
dibaca, pada sholat munfarid Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam membaca surat-surat yang panjang kecuali dalam kondisi sakit atau sibuk, Rasulullah berkata: "Aku melakukan sholat dan aku ingin memperpanjang
bacaannya akan tetapi, tiba-tiba
aku mendengar suara tangis bayi
sehingga aku memperpendek
sholatku karena aku tahu betapa
gelisah ibunya karena tangis bayi
itu."
(Hadits dikeluarkan oleh Al-Imam
Al-Bukhari dan Muslim)

Cara membaca surat, dalam satu sholat terkadang beliau
membagi satu surat dalam dua
roka'at, kadang pula surat yang sama dibaca pada roka'at pertama dan kedua. (berdasar hadits yang
dikeluarkan oleh Al-Imam Ahmad dan Abu Ya'la, juga hadits shahih yang dikeluarkan oleh Al-Imam Abu Dawud dan Al-Baihaqi atau riwayat dari Ahmad, Ibnu Khuzaimah dan Al-Hakim,disahkan oleh Al-Hakim disetujui oleh Ad-Dzahabi)
Terkadang beliau membolehkan
membaca dua surat atau lebih dalam satu roka'at.(Berdasar hadits yang dikeluarkan oleh Al-Imam Al-Bukhari dan At-Tirmidzi, dinyatakan oleh At-Tirmidzi sebagai hadits shahih)

Tata cara bacaan Nabi shallallahu
'alaihi wa sallam
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam
biasanya membaca surat dengan
jumlah ayat yang berimbang antara
roka'at pertama dengan roka'at
kedua. (berdasar hadits shahih
dikeluarkan oleh Al-Bukhari dan
Muslim)
Bersambung...
Belajar Sholat hal 4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar